Bandung, 17 Juli 2024 – Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung kembali meneguhkan komitmennya dalam mendukung pengembangan ilmu biologi dan kesadaran lingkungan melalui penyelenggaraan Seminar Nasional ke-5 Pendidikan Biologi. Acara tahunan yang berlangsung di Kampus 2 UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini berhasil mempertemukan para pemangku kepentingan dalam pendidikan biologi dari dalam dan luar negeri.
Dengan tema “Darurat Sampah dan Bencana Ekologi: Internalisasi dan Aktualisasi Masyarakat Sadar Lingkungan dalam Mewujudkan Indonesia Emas”, seminar ini menghadirkan pembicara terkemuka seperti Siti Alwani Arifin, B.Sc (Hons), M. Sc UKM, PhD, Prof. Dr. Mashuri Masri S.Si, M.Kes., dan Dr. Epa Paujiah, M.Si., memberikan wawasan mendalam mengenai pentingnya integrasi kepedulian lingkungan dalam kehidupan dan pendidikan.
Acara dibuka dengan sesi plenari yang menghadirkan keynote speaker dan narasumber utama, diikuti dengan sesi paralel yang memungkinkan peserta untuk memilih topik yang diminati dan terlibat dalam diskusi mendalam. Kegiatan ini tidak hanya mengundang partisipasi dari dosen dan mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung, tetapi juga melibatkan kerjasama dari universitas lain seperti Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan IAIN Kudus.
Kesuksesan acara ini tidak lepas dari peran aktif para peserta dan penyelenggara yang telah dengan cermat menyusun agenda yang informatif dan menginspirasi. Dari moderator hingga panitia penyelenggara, setiap elemen acara bekerja sama untuk memastikan penyampaian informasi yang jelas dan berkualitas.
Dengan berakhirnya acara ini, UIN Sunan Gunung Djati Bandung berharap bahwa diskusi dan ide-ide yang tercipta dapat menjadi fondasi bagi implementasi kebijakan dan praktek pendidikan yang lebih berkelanjutan dan berdampak positif bagi lingkungan. Pengembangan lebih lanjut terhadap hasil-hasil seminar ini diharapkan dapat menjadi landasan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran biologi di Indonesia serta mendorong kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan hidup.
Pameran Ecoenzym 2024
Sementara itu, di lobi yang sama, Program Studi Pendidikan Biologi juga menyelenggarakan “Pameran Ecoenzym”. Dengan tema “Ecoenzym sebagai Solusi Ramah Lingkungan untuk Masa Depan Berkelanjutan”, pameran ini tidak hanya menjadi bagian dari kegiatan luaran seminar nasional, tetapi juga menjadi penilaian akhir mata kuliah kewirausahaan.
Pameran ini menampilkan kreativitas mahasiswa semester 2 dalam menghasilkan produk-produk ramah lingkungan berbasis ecoenzym. Dibuka dengan sambutan hangat, acara ini memberikan platform bagi mahasiswa untuk tidak hanya berlatih berbisnis, tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya ecoenzym dalam mengurangi sampah organik dan mendukung gaya hidup berkelanjutan.
Dosen pengampu mata kuliah kewirausahaan, Ibu Maratus Solikha M.Sc. dan Ibu Meti Maspupah M.Pd., turut hadir dalam acara ini, memberikan pandangan tentang pentingnya perubahan gaya hidup menuju lingkungan yang lebih lestari. Terdapat 18 kelompok yang menampilkan beragam produk seperti sabun cuci piring ecoenzym, handsanitizer, pembersih kompor, hingga pupuk cair ecoenzym untuk pertanian dengan harga yang terjangkau, mulai dari 5 ribu hingga 20 ribu rupiah.
Kegiatan pameran ini diharapkan dapat terus memberikan manfaat bagi mahasiswa dan masyarakat serta menjadi inspirasi untuk tahun-tahun mendatang, dengan menampilkan lebih banyak lagi produk inovatif dari hasil karya mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung.